Perumda Air Minum Kota Kupang Gelar Diklat Teknis untuk Tingkatkan Layanan Air Bersih

Kupang — Perumda Air Minum Kota Kupang menggelar diklat teknis bagi 40 pegawai bagian teknik, Rabu (10/12/2025), bertempat di Kantor SCADA Perumda Air Minum Kota Kupang, Kelurahan Manutapen. Kegiatan ini menjadi langkah strategis perusahaan daerah dalam meningkatkan kapasitas pegawai serta memperkuat kualitas layanan air minum bagi masyarakat Kota Kupang.

Diklat tersebut bertujuan untuk menambah wawasan, memperkuat kompetensi teknis, serta memastikan seluruh pegawai memiliki kemampuan optimal dalam urusan produksi, transmisi, distribusi hingga penanganan peralatan teknis.

Kegiatan menghadirkan narasumber tunggal, Ir. Piet Djami Rebo, M.Si, mantan Kepala Dinas Kementerian PUPR RI NTT sekaligus tokoh infrastruktur Nusa Tenggara Timur.

Dalam arahannya, Pak Piet menyoroti sejumlah persoalan krusial yang masih dihadapi Perumda Air Minum Kota Kupang, antara lain:Pengaturan dan pengelolaan air minum antara Kota Kupang dan Kabupaten Kupang, Tingginya angka NRW/NRB (Non Revenue Water), Pipa distribusi yang belum berfungsi maksimal, dan Kesenjangan antara kapasitas produksi SPAM Kali Dendeng dengan ketersediaan sambungan rumah bagi warga sekitar.

Ia berharap pengembangan Perumda Air Minum Kota Kupang dapat dilakukan secara lebih maksimal, efektif, dan berorientasi pada pelayanan.

“Pegawai bagian teknik memegang peran penting dalam memastikan air produksi sampai ke pelanggan. Mulai dari produksi, distribusi hingga transmisi harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan profesional,” tegasnya.

Direktur Perumda Air Minum Kota Kupang, Isidorus Lilidjawa, mengapresiasi kehadiran dan dukungan Pak Piet sebagai narasumber.

Ia menekankan bahwa diklat ini merupakan kesempatan emas bagi seluruh pegawai untuk mengembangkan diri.

“Ini saatnya membuka wawasan, menimba pengetahuan, dan meningkatkan kapasitas agar pelayanan semakin berkualitas. Saya berharap peserta mengikuti kegiatan ini dengan serius, aktif berdiskusi, dan mampu menemukan solusi atas berbagai persoalan pengelolaan air minum,” ungkapnya.

Isidorus menjelaskan bahwa diklat ini merupakan bagian dari agenda rutin Perumda. Sebelumnya kegiatan serupa telah diberikan kepada bagian administrasi keuangan dan hubungan langganan, dan hari ini ditutup oleh bimtek bagi pegawai bagian teknik.

“Mudah-mudahan berbagai terobosan ini menjadikan pelayanan air minum di Kota Kupang semakin baik, dan semakin banyak warga yang menjadi pelanggan Perumda,” ujarnya.

Kegiatan bimbingan teknis ini berlangsung dengan lancar dan tertib berkat koordinasi Kepala Bagian Teknik, Elsy Bengu, yang memastikan seluruh kebutuhan teknis dan administrasi pelaksanaan diklat berjalan optimal. *go

Iklan

Iklan