Sekda Kota Kupang: Dharma Wanita Persatuan Jadilah Motor Penggerak Kegiatan Sosial dan Pemberdayaan Ekonomi Rumah Tangga

Kota Kupang — Sekretaris Daerah Kota Kupang, Jefri Pelt, menegaskan komitmen Pemerintah Kota Kupang dalam mendukung Dharma Wanita Persatuan (DWP) agar menjadi motor penggerak kegiatan sosial dan pemberdayaan ekonomi rumah tangga.

Hal tersebut disampaikan dalam acara serah terima jabatan Ketua Dharma Wanita Persatuan Kota Kupang dari Ny. Damina V. Lega Djahari kepada Ny. Ellisah Pelt Tobing, yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Sekda Kota Kupang, Kamis (13/11/2025).

Dalam sambutannya, Sekda menyampaikan permohonan maaf karena hadir sendiri mewakili jajaran pimpinan yang sedang melaksanakan tugas di beberapa lokasi berbeda. Ia menegaskan bahwa Pemerintah Kota Kupang tetap berkomitmen untuk mendukung berbagai kegiatan organisasi perempuan meski menghadapi tantangan pengurangan dana transfer daerah sebesar Rp204 miliar pada tahun mendatang.

 “Kami terus berupaya agar kegiatan Dharma Wanita Persatuan tetap mendapat perhatian dan dukungan. Semua diarahkan untuk memperkuat pelayanan publik, pembangunan, serta kesejahteraan masyarakat,” ujar Sekda.

Ia menambahkan bahwa Dharma Wanita Persatuan berperan penting sebagai mitra strategis pemerintah dalam pemberdayaan perempuan dan keluarga ASN.

 “Dharma Wanita harus menjadi motor penggerak kegiatan sosial, pendidikan, dan ekonomi rumah tangga ASN di Kota Kupang,” tegasnya.

Foto: Ny. Damina V. Lega Djahari  (kiri) dan Ny. Ellisah Pelt Tobing (kanan)

Sekda juga menyampaikan apresiasi atas kesetiaan dan dedikasi seluruh pengurus serta anggota DWP dalam mendukung program-program pemerintah. Menurutnya, semangat gotong royong yang dibangun melalui DWP adalah kekuatan besar dalam mendukung pembangunan sosial masyarakat.

Selain itu, Sekda mengungkapkan bahwa pemerintah sedang menyiapkan ruang sekretariat khusus bagi DWP di lingkungan rumah jabatan Sekda agar kegiatan administrasi dan koordinasi organisasi lebih optimal.

 “Kami sudah siapkan ruang sekretariat sementara di belakang rumah jabatan. Ke depan, bila ada gedung yang bisa dimanfaatkan secara permanen, Pemkot akan bantu fasilitasi,” jelasnya.

Di akhir sambutannya, Sekda mengajak seluruh pengurus DWP untuk berkolaborasi dalam berbagai program pemberdayaan, termasuk rencana pemanfaatan 50 hektar lahan pekarangan rumah untuk mendukung ketahanan pangan keluarga dan penyuluhan makanan sehat.

 “Mari kita bergandengan tangan, membantu pemerintah dan membangun masyarakat menuju Kupang yang sehat, mandiri, dan berdaya,”pungkasnya. *go

Iklan

Iklan