Kupang — Wali Kota Kupang, dr. Christian Widodo, menegaskan bahwa pelantikan Sekretaris Daerah Kota Kupang, Jefri Edward Pelt, bukan sekadar seremoni jabatan, melainkan sebuah amanah besar untuk menggerakkan roda birokrasi yang melayani dengan hati.
Acara pelantikan berlangsung di Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, Kamis (16/10/2025), dan dihadiri oleh unsur pemerintah provinsi NTT, BKP2D Kota dan Provinsi, serta berbagai pejabat lintas instansi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Christian menyampaikan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa serta terima kasih kepada semua pihak yang berperan dalam terselenggaranya pelantikan tersebut.
“Hari ini adalah momen penting dan bersejarah dalam perjalanan Pemerintah Kota Kupang lima tahun ke depan. Ini bukan hanya pelantikan jabatan, tetapi penegasan sebuah amanah besar untuk menuntun birokrasi agar tetap berada di jalan pengabdian dan pelayanan,” ujarnya.
Christian menyebutkan bahwa seorang Sekda harus menjadi jembatan visi dan misi Wali Kota serta Wakil Wali Kota kepada seluruh perangkat daerah. Ia juga menegaskan pentingnya loyalitas, keteladanan, dan semangat pengorbanan dalam memimpin birokrasi.
“Pemimpin sejati itu harus rela berkorban. Pemimpin yang baik tidak menyalahkan bawahan, tapi mengambil tanggung jawab. Kadang pemimpin itu terluka dan menderita tanpa terlihat,” tegasnya.
Ia juga menyinggung soal keberanian dalam mengambil kebijakan meski menghadapi kritik dan tekanan politik.
“Kalau saya hanya memikirkan popularitas dan elektabilitas, buat apa jadi Wali Kota. Pemimpin itu harus berani mengambil keputusan demi pelayanan publik yang lebih baik,” katanya menegaskan.
Wali Kota Christian mengingatkan bahwa jabatan hanyalah titipan Tuhan dan masyarakat yang bisa diambil kapan saja. Karena itu, ia meminta Sekda baru untuk bekerja dengan hati dan empati demi mewujudkan Kota Kupang yang aman, sejahtera, dan penuh berkat.
“Kita tahu apa yang kita punya, tapi tidak tahu kapan Tuhan mau ambil. Maka bekerjalah dengan penuh tanggung jawab, karena jabatan ini bisa diambil kapan saja,” pesannya.
Di akhir sambutannya, Wali Kota Kupang berpesan dengan gaya khasnya:
“Selamat kepada Sekda yang baru dilantik. Nanti pesta jangan sampai pagi-pagi. Kalau jam sepuluh masih gas, kecilkan sedikit, supaya tidak ganggu tetangga,” katanya sambil disambut tawa para undangan. *(go)