Kupang, Mutiara-Timur.com –Angkutan kota (angkot) di wilayah Kota Kupang kini resmi melayani rute hingga ke Terminal Bello di Kecamatan Maulafa. Langkah ini mendapat sambutan positif dari warga yang telah lama menanti difungsikannya kembali terminal sebagai pusat transportasi yang tertib dan representatif.
Terminal Bello sempat lama tak aktif dan terabaikan, namun kini mulai beroperasi kembali sebagai bagian dari upaya Pemerintah Kota Kupang dalam menata sistem transportasi yang lebih terintegrasi, aman, dan nyaman.
Sekretaris Lurah Bello, Denny Patty, kepada media ini pada Senin (7/7) menyampaikan apresiasi atas keputusan tersebut. Ia menilai, difungsikannya kembali Terminal Bello merupakan jawaban nyata atas kebutuhan masyarakat.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas difungsikannya kembali Terminal Bello sebagai pusat transportasi yang layak, tertib, dan representatif. Ini langkah nyata pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat,” tegas Denny.
Keberadaan terminal ini, lanjutnya, tidak hanya mempermudah akses dan mobilitas warga, tetapi juga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian lokal dan memperkuat konektivitas antarwilayah di Kota Kupang.
“Terminal Bello bukan hanya simbol pembangunan, tetapi juga harapan baru bagi warga—untuk pergerakan yang lebih efisien, perekonomian yang lebih hidup, serta konektivitas yang makin baik,” imbuhnya.
Ia juga berharap agar terminal tersebut dikelola dengan baik dan dijaga bersama oleh seluruh elemen masyarakat agar bisa terus berkembang dan menjadi kebanggaan warga Kota Kupang.
“Harapan kami, terminal ini dapat dikelola dengan baik, dijaga bersama, dan terus dikembangkan agar mampu melayani masyarakat secara optimal,” pungkas Denny.
Dengan kembali aktifnya Terminal Bello, Pemerintah Kota Kupang dinilai telah menunjukkan komitmen dalam memperbaiki sistem transportasi publik, serta menghadirkan layanan yang lebih berkelanjutan dan berpihak pada kepentingan warga. *(go)