Yayasan NAF Dalam Karya Kreatif Inovatif Angkat Tenun Riung Lipa Tala

Kupang, mutiara-timur.com // Yayasan Nancy Agatha Florida (NAF) setelah sukses dalam karya maestro Gaen Wongko Damu Dazar Riung baik dalam bentuk buku, maupun film atau video pada program tahun sebelumnya, kini kembali dengan karya kreatif inovatif mengangkat kearifan lokal, "Tenun Riung Lipa Tala" yang rencananya akan dokumentasikan.


Demikian Florida Ndawa, Ketua Yayasan NAF dalam sambutan acara bimbingan teknis (bimtek) manajemen keuangan dan pemasaran bagi pengurus dan staf Yayasan, Sabtu,(16/3/24) di Sahid Timore Hotel Kota Kupang.


"Pada tahun ini, Yayasan NAF mendapatkan peluang kerja sama dengan Dana Indonesiana untuk kegiatan kebudayaan kategori Penciptaan Karya Kreatif Inovatif dengan  berfokus pada penciptaan tenun Riung Lipa Tala' dan reinkarnasinya di tengah masyarakat modern," ungkap Florida.


Yayasan NAF, sebut Florida ingin menggabungkan tradisi dan inovasi dalam upaya menghidupkan kembali Lipa Tala' agar dapat berkontribusi pada pembangunan budaya dan ekonomi di era kekinian.


Dalam segi budaya, Yayasan NAF ingin melakukan pencatatan dan pendokumentasian berupa buku dua bahasa dengan tujuan untuk membangun kesadaran atas makna dan nilai filosofis dari Tenun Lipa Tala' kepada masyarakat luas, khususnya pada generasi muda.


Dalam segi budaya, Yayasan NAF ingin melakukan pencatatan dan pendokumentasian berupa buku dua bahasa dengan tujuan untuk membangun kesadaran atas makna dan nilai filosofis dari Tenun Lipa Tala' kepada masyarakat luas, khususnya pada generasi muda.


Selain itu, dalam segi ekonomi, Yayasan NAF ingin melakukan pendekatan yang holistic dan kolaboratif kepada para kelompok tenun untuk dapat melakukan inovasi desain dan pengembangan produk. Sehingga tenun Lipa Tala' bisa mendapatkan tempat di tengah masyarakat modern.


Sementara itu dalam kaitan dengan bimbingan teknis manajemen keuangan dan pemasaran Florida mengajak rekan-rekan stafnya mengikuti dengan serius dan berpartisipasi aktif untuk memberikan pertanyaan dan komentar yang sesuai dengan topik kegiatan demi menambah dan meningkatkan pengetahuan dalam hal kelola keuangan dan membaca peluang pasar dari tenun Riung ke depan serta potensi lain sebagai pendukung Yayasan.


"Saya mengajak rekan-rekan semua disini untuk turut aktif mengikuti kegiatan bimtek ini dengan bertanya sebanyak-,banyaknya kepada para narasumber. Sehingga diharapkan, setelah kegiatan ini, kita dan masyarakat dampingan bisa menjadi wirausaha di berbagai bidang," pinta Ketua Yayasan NAF. 


Bimbingan teknis manajemen keuangan dan pemasaran disampaikan oleh dua narasumber dari Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen Kupang, materi Manajemen keuangan ibu Penina Nufninu, SAB MM dan Pemasaran Bpk Dr Adrianus Aluman.


"Pada kesempatan ini, saya ingin mengucapkan terima kasih atas kehadirannya kedua  narasumber dan semua kita dalam kegiatan penguatan kapasitas kelembagaan, yakni kegiatan bimtek manajemen keuangan dan pemasaran. Kegiatan ini terlaksana oleh dukungan Kemendikbudristek RI, Dana Indonesiana dan LPDP," ucapnya.


Diakhir sambutannya Florida mengatakan, program untuk mengajar tenun Riung Lipa Talah adalah sesuatu Niat baik Yayasan. Tetapi niat baik ini akan terlaksana dengan baik, jika SDM Yayasan NAF juga diberikan pengetahuan dasar mengenai manajamen keuangan dan pemasaran.


"Atas dasar itulah, maka kami mengadakan kegiatan bimtek ini agar setiap anggota juga mendapatkan hal-hal positif untuk pengembangan diri kami semua," ungkap Ketua Yayasan NAF. *(Usgo)


Iklan

Iklan