 |
| Foto: ilustrasi |
Kepala Seksi Humas Kepolisian Resor (Polres) Sikka AKP Margono menerangkan, peristiwa laka lantas yang terjadi di jalan trans utara itu tepatnya di depan PLTD Wailiti, Kelurahan Hewuli, Kecamatan Alok Barat, seperti di beritakan kompas,com.
"Kejadiannya tadi malam, Sabtu (21/1/2023) sekitar pukul 21.30 Wita, satu orang tewas di lokasi kejadian," ujar Margono, minggu (22/1/2023).
Dikatakannya, awal kejadian itu ketika MN (54) yang menyetir mobil dum truck tanpa plat nomor kendaraan bermotor dari arah magepanda dengan kecepatan tinggi lajunya menuju Maumere. Saat berada di tempat kejadian, dum truck itu hendak menyalip mobil di depannya, tapi alhasil apa yang terjadi, MP yang mengendari sepeda motor berboncengan dengan temannya KC (16) muncul dari arah berlawanan dan terjadilah tabrakan.
"Kejadiannya tadi malam, Sabtu (21/1/2023) sekitar pukul 21.30 Wita, satu orang tewas di lokasi kejadian," ujar Margono, minggu (22/1/2023).
Dikatakannya, awal kejadian itu ketika MN (54) yang menyetir mobil dum truck tanpa plat nomor kendaraan bermotor dari arah magepanda dengan kecepatan tinggi lajunya menuju Maumere. Saat berada di tempat kejadian, dum truck itu hendak menyalip mobil di depannya, tapi alhasil apa yang terjadi, MP yang mengendari sepeda motor berboncengan dengan temannya KC (16) muncul dari arah berlawanan dan terjadilah tabrakan.
Peristiwa tersebut menyebabkan MP tewas di TKP,, sedangkan KC menderita luka robek di dahi kiri kanan, punggung tangan bagian kiri, dan luka lecet di perut bagian kiri dan lutut bagian kanan. menurut Margono, setelah kecelakaan maut, MP dan KC dibawa ke RSUD Tc. Hillers Maumere guna mendapat perawatan,
Margono meneruskan keterangan, berdasarkan hasil penyelidikan, penyebab kecelakaan tersebut karena pengendara dump truck kurang hati-hati. Demi penanganan lebih lanjut ia mengatakan, "Saat ini barang bukti dan sopir dump truck sudah diamankan. Kita juga sudah periksa dua saksi dalam kejadian itu, yakni SKB (27) dan MM (47)," *()