KUPANG // Dalam rangka meningkatkan kualitas Tri Dharma internasional, Universitas Persatuan Guru (UPG) 1945 NTT melakukan kerjasama dengan Universidade da Paz Timor Leste (UNPAZ). Kerjasama ini akan dilalui dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dan Memorandum of Agreement (MoA).
Demikian ketua Pelaksana Kegiatan Penandatanganan MoU dan MoA, Dr. Made Susilawati, SE,MM didampingi Wakil Ketua Panitia Rudy Jibraiel S.Pd, M.Hum dan tim kepada media di Sekretariat Rektorat UPG 1945,5 Rabu(5/7/1945).
"Kami melaksanakan perjanjian kerjasama nota kesepahaman antara dua perguruan tinggi ini termasuk dalam kategori perjanjian internasional, karena menjalin kerjasama antara Univesidade da Paz Timor Leste sama Universitas Pendidikan Guru 1914 NTT," ungkap Ketua Panitia.
Ketua Panitia juga mengatakan bahwa penandatanganan kerjasama, MoU itu akan dilakukan oleh Rektor Universitas Pendidikan Guru 1945 NTT dengan Rektor Universidade da Paz Timor Leste.
Selanjutnya, menurut Ketua Panitia Dr. Made Susilaswati, bahwa ada pula penandatanganan MoA antara Wakil Rektor Bagian Kerjasama Universidade da Paz dengan Universitas Pendidikan Guru 1945 NTT.
Penandatanganan kerjasama kedua perguruan tinggi yang dilaksanakan ini tak hanya sebatas di tingkat universitas, tapi juga pada tingkat falkutas.
"Penandatangan ini tidak hanya pada universitas tapi juga akan ada penandatanganan MoU dan MoA antara Dekan Fakultas Hukum, Dekan Fakultas Ekonomi, Dekan Fakultas Pertanian antara UPG dan UNPAZ. Selain itu ada tandatangan kerjasama antara Dekan Fakultas MIPA Biologi UPG 1945 NTT dengan Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universidade da Paz Timor Leste," jelasnya.
Pada dasarnya, lanjut beliau, "kami melakukan kerjasama ini untuk meningkatkan kinerja kualitas pendidikan dan kualitas lulusan antara kedua perguruan lembaga terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi."
Adapun harapan yang ingin dicapai dalam kerjasama internasional ini tidak hanya pada batas peningkatan kualitas kinerja pendidikan dan kelulusan melalui MoU dan MoA.
"Kami akan tindaklanjuti dalam bentuk implementasikan kolaborasi riset internasional, kolaborasi pengajaran antar dosen, seminar internasional dengan beberapa perguruan tinggi dari beberapa negara," tuturnya tegas.
Kerjasama kedua universitas ini diharapkan pula akan terus berkelanjutan, bukan hanya dalam kurun lima tahun saja. Karena goal yang mau dicapai adalah kualitas Tri Dharma Internasional menyangkut pendidikan, pengajaran, penelitian dan pengabdian.
Sementara itu Wakil Panitia Rudy Jibril Isu, menyampaikan terlaksana kerjasama antara perguruan tinggi keduanya lahir dari inisiatif dari kedua lembaga tersebut. Hal ini dimulai dengan komunikasi saat riset yang akhirnya lanjutannya dengan dibangunnya kerjasama tersebut.
Acara penandatangan kerjasama ini dilaksanakan pada besok Kamis, 6 Juli 2023 di Hotel Pantai Timor yang dihadiri delegasi dari Senat UNPAZ Timor Lesta 23 orang dan UPG 1945 NTT dari Senat dan Para dosen. *(go)