Kupang, mutiaratimur.net
Ada satu hal yang baru di KPU NTT pada kegiatan
sosialisasi dan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang telah menggunakan
hak pilihnya pada Pemilu 2019. Kegiatan sosialisasi dan ucapan terimakasaih
dihadiri oleh perserta dari kelompok warga pemilih.
Dalam kegiatan sosialisasi dan ucapan terimakasih, kelima komisioner KPU NTT Thomas Dohu (ketua), Yosafat Koli, Jefri Galla, Lodwyik Fredrik dan Edi Diaz (anggota) tampil dengan penuh semangat menyoroti semua peristiwa proses Pemilu 2019 dari tahapan ke tahapan, dari divisi ke divisi.
Dalam kegiatan sosialisasi dan ucapan terimakasih, kelima komisioner KPU NTT Thomas Dohu (ketua), Yosafat Koli, Jefri Galla, Lodwyik Fredrik dan Edi Diaz (anggota) tampil dengan penuh semangat menyoroti semua peristiwa proses Pemilu 2019 dari tahapan ke tahapan, dari divisi ke divisi.
Sorotan sebagai kilas baik agar peserta yang hadir
dapat terbuka kembali ingatannya akan pelaksanaan Pemilu yang telah berlalu.
Sekaligus kelima komisioner sebagai nara sumber acara tersebut mengajak peserta
untuk bisa dapat mengkritisi semua proses tahapan pemilu dan memberi masukan
guna menghadapi Pilkada 2020 dan persiapan Pemilu 2024.
Dari situasi kegiatan terlihat nampaknya para
peserta memberi respon yang sangat baik dengan mengungkapkan berbagai catatan
buat penyelenggara atau KPU NTT dalam menghadapi hajatan demokrasi Pilkada atau
Pemilu di waktu yang akan datang.
Situasai kegiatan yang digelar KPU NTT boleh
dikatakan agak unik dan menarik untuk diperhatikan, karena ada pemandu khusus
bagi tuna rungu yang ditampilkan. Ada beberapa
peserta yang hadir mengakui sebagai sesuatu yang baru pertama kali dilakukan KPU
NTT. Sebab memang pada kesempatan ini KPU juga mengundang kelompok pemilih
berkebutuhan khusus.
Kelompok warga pemilih yang hadir pada acara KPU NTT itu antara lain, Komunitas Peduli Pemilu, LSM, Komunitas Tuli Kupang, PERSANI, PERTUNI, Himpunan Mahasiswa Islam/HMI, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia/GMNI, Perhimpunana Mahasiswa Katolik Republik Indonesia/PMKRI, Komite Nasional Pemuda Indonesia/KNPI NTT, KPU Kabupaten/Kota mantan Panitia Pemilihan Kecamatan/PKK Kota Kupang, Wartawan Media Cetak, Elektronik dan On line, Orang Muda Katolik dan Persatuan Mahasiswa Lembata/PERMATA. Acara kegiatan KPU NTT dilaksanakan pada hari Senin (2/12) bertempat di Neo Aston Kotel, Kota Kupang.
Kelompok warga pemilih yang hadir pada acara KPU NTT itu antara lain, Komunitas Peduli Pemilu, LSM, Komunitas Tuli Kupang, PERSANI, PERTUNI, Himpunan Mahasiswa Islam/HMI, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia/GMNI, Perhimpunana Mahasiswa Katolik Republik Indonesia/PMKRI, Komite Nasional Pemuda Indonesia/KNPI NTT, KPU Kabupaten/Kota mantan Panitia Pemilihan Kecamatan/PKK Kota Kupang, Wartawan Media Cetak, Elektronik dan On line, Orang Muda Katolik dan Persatuan Mahasiswa Lembata/PERMATA. Acara kegiatan KPU NTT dilaksanakan pada hari Senin (2/12) bertempat di Neo Aston Kotel, Kota Kupang.
Semoga saja dalam kegiatan menyangkut hak akses informasi dan eduksi setiap warga negara termasuk kaum disabilitas seperti tersebut, yang telah dilakukan KPU
NTT dapat menjadi contoh bagi pihak
pemerintah maupun swasta dalam melindungi hak seluruh warganya tanpa
diskriminasi.***