![]() |
| Apremoi Dudelusy Dethan ketua Dewan Pembina DPD PSI Rote Ndao dan Simson Polin Ketua DPD PSI Rote Ndao |
Kupang, NTT — Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Rote Ndao yang juga Anggota DPRD Provinsi NTT, Simson Polin, menegaskan bahwa Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) PSI Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi momentum penting untuk memperkuat konsolidasi partai hingga ke tingkat paling bawah atau akar rumput.
Hal tersebut disampaikan Simson Polin usai mengikuti Rakorwil PSI NTT yang dirangkaikan dengan pelantikan pengurus DPW PSI NTT serta 22 pengurus DPD kabupaten/kota se-NTT. Menurutnya, penguatan struktur organisasi merupakan kunci utama agar PSI mampu bekerja lebih dekat dengan masyarakat.
“Rakorwil ini menjadi momentum konsolidasi besar. Bukan hanya di tingkat DPW dan DPD, tetapi sampai ke DPC dan tingkat ranting atau DPRT,” ujar Simson Polin.
Ia menegaskan, struktur partai yang kuat hingga desa dan kelurahan akan memperkuat kerja-kerja politik PSI dalam menyerap aspirasi serta memperjuangkan kepentingan rakyat secara berkelanjutan.
“PSI hari ini sudah berada pada jalur yang baik. Namun menuju Pemilu 2029, kerja konsolidasi harus terus ditingkatkan agar capaian politik kita bisa lebih baik dari sebelumnya,” tegasnya.
Simson menargetkan adanya peningkatan signifikan pada Pemilu 2029 mendatang. Menurutnya, dengan struktur yang solid dan kerja yang konsisten, PSI Rote Ndao optimistis dapat meningkatkan perolehan kursi legislatif secara signifikan.
“Target kami jelas, ada peningkatan 100 persen dari capaian saat ini. Itu hanya bisa dicapai jika struktur dan kader bergerak bersama sampai ke akar rumput,” katanya.
Dalam Rakorwil tersebut, turut hadir Ketua Dewan Pembina DPD PSI Rote Ndao yang juga Wakil Bupati Rote Ndao, Apremoi Dudelusy Dethan, yang mewakili Pemerintah Kabupaten Rote Ndao. Ia menilai Rakorwil PSI NTT sebagai forum strategis untuk menyatukan visi dan semangat perjuangan kader PSI di daerah.
“Rakorwil ini sangat luar biasa. Banyak arahan, nasihat, dan motivasi yang disampaikan oleh pimpinan pusat dan wilayah untuk memperkuat langkah PSI ke depan,” ungkap Apremoi Dudelusy Dethan.
Ia menegaskan bahwa PSI Rote Ndao harus memiliki visi besar dan keberanian dalam menetapkan target politik ke depan.
“PSI Rote Ndao tidak boleh hanya berpikir soal keterwakilan. Kita harus berani menargetkan terbentuknya satu fraksi utuh di DPRD. Bahkan, jika rakyat kembali mempercayakan, PSI siap mengemban amanah sebagai wakil kepala daerah,” tegasnya.
Menanggapi arahan tersebut, Simson Polin menjelaskan bahwa secara struktural PSI Rote Ndao saat ini berada dalam kondisi siap. DPD PSI Rote Ndao telah memiliki 11 kepengurusan DPC di tingkat kecamatan, dengan total 119 desa dan kelurahan sebagai DPRT, termasuk 22 desa/kelurahan baru.
“Struktur DPC kami sudah 100 persen terbentuk. Setiap DPC terdiri dari lima orang pengurus. Untuk DPRT terus kami lengkapi dan targetnya seluruh desa dan kelurahan bisa rampung sesuai jadwal,” jelas Simson.
Ia menambahkan bahwa penguatan struktur partai akan terus diperluas hingga ke tingkat TPS sebagai bagian dari kesiapan menghadapi agenda politik nasional ke depan.
“Kami berkomitmen sejak awal dan akan konsisten sampai akhir. Tujuan utama kami adalah mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan maju,” pungkasnya. *go
