Wawalkot Kupang: Jadikan Sekolah Benteng Moral dan Kasih bagi Generasi Kota Kasih

 


KOTA KUPANG – Wakil Wali Kota Kupang, Serena Cosgrova Francis, S.Sos., M.Sc., mengajak para kepala sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah (SD/MI) se-Kota Kupang untuk menjadikan sekolah sebagai benteng moral dan kasih bagi anak didik. Ajakan tersebut disampaikan saat membuka Rapat Koordinasi Kepala SD/MI Kota Kupang Tahun 2025, Jumat (24/10), yang diikuti 141 kepala sekolah dari enam subrayon di Kota Kupang.

Kegiatan yang digelar oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD/MI Kota Kupang ini turut dihadiri Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Ambo, M.Si, Kabid Pendidikan Dasar, Okto Naitboho, S.Pd., M.Si, Ketua K3S Kota Kupang, Joni Higa Huki, S.Pd., MM, serta seluruh kepala sekolah SD/MI di wilayah Kota Kupang.

Dalam sambutannya, Wawali Serena memberikan apresiasi mendalam kepada seluruh kepala sekolah, guru, dan tenaga pendidik yang disebutnya sebagai penjaga api pengetahuan bagi generasi muda.

 “Anak-anak kita tumbuh dalam dunia digital yang penuh peluang namun juga sarat godaan. Kita tidak boleh berdiam diri melihat meningkatnya kasus prostitusi dan HIV/AIDS di kalangan pelajar. Ini tanda bahwa ada yang harus kita perbaiki bersama,” tegas Serena.

Ia menegaskan, pendidikan tidak boleh berhenti hanya pada transfer pengetahuan, tetapi juga harus menjadi kekuatan moral dan spiritual yang membentengi anak-anak dari pengaruh negatif zaman.

 “Sekolah harus menjadi tempat anak merasa aman untuk belajar, tumbuh, dan dilindungi. Guru adalah lentera, bukan hanya mengajar menghitung, tetapi juga mengajarkan menghargai diri,” tambahnya dengan nada penuh empati.

Lebih lanjut, Serena menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, sekolah, dan orang tua dalam membentuk karakter generasi masa depan. Ia mengingatkan, keberhasilan sebuah kota bukan hanya diukur dari pembangunan fisik, melainkan dari seberapa baik masyarakatnya mendidik dan menjaga anak-anak.

 “Visi Pemerintah Kota Kupang adalah Kota Kasih sebagai Rumah Bersama yang Maju, Mandiri, Sejahtera, dan Berkelanjutan. Rumah itu hanya akan kuat bila pendidikan menjadi pilarnya,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia Rakor, Yohanes Tukan, S.Pd, menjelaskan kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja K3S SD/MI Kota Kupang Tahun 2025.

 “Rakor ini murni hasil swadaya para kepala sekolah. Antusiasme peserta menunjukkan semangat luar biasa untuk membangun dunia pendidikan yang bermartabat dan bermanfaat,” ungkapnya.

Menurutnya, rakor ini juga menjadi wadah refleksi dan konsolidasi bagi para kepala sekolah agar mampu menghadirkan pendidikan yang cerdas akal sekaligus cerdas hati. *(go)


Iklan

Iklan